LOMBOK TIMUR - Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek) Prof. Stella Christie, A.B., Ph.D, bersama rombongan, melaksanakan kunjungan kerja intensif di Kabupaten Lombok Timur (Lotim) pada 22 November 2025. Agenda utama kunjungan ini adalah meninjau calon lokasi pembangunan Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggul Garuda dan melakukan silaturahmi akademik dengan perguruan tinggi setempat.
Rombongan Wamendiktisaintek didampingi oleh Sekda Lotim Drs. H. M. Juani Taufiq, Kepala LLDIKTI Wilayah VIII Dr. I Gusti Lanang Bagus Eratodi, dan jajaran Pemda Lotim.
Lahan 20 Hektare Dipersiapkan untuk SMA Unggul Garuda
Kegiatan dimulai dengan peninjauan lahan di Dusun Menanga Baris, Desa Gunung Malang, Kecamatan Pringgabaya. Wamendiktisaintek dan rombongan meninjau lahan seluas kurang lebih 20 hektare yang diusulkan sebagai lokasi pembangunan SMA Unggul Garuda. Sekolah ini merupakan bagian dari program pusat yang berfokus pada pengembangan pendidikan nasional.
Sebelum meninjau lokasi, rombongan juga menyempatkan diri untuk berfoto di lokasi Pohon Purba. Setelah peninjauan, rombongan melanjutkan agenda ke beberapa lokasi, termasuk:
Kampus Hamzar (STIKES Hamzar): Menerima pemaparan sejarah dan perkembangan institusi dari Ketua Dewan Pembina Yayasan, Dr. TGH. Hazmi Hamzar.
Kebon Raya Lemor: Melaksanakan Ishoma (Istirahat, Salat, Makan) dan berkeliling area taman yang kaya akan ekosistem lingkungan.
Dorongan Riset dan Jurnal Ilmiah di Universitas Hamzanwadi
Kunjungan dilanjutkan ke Kampus Universitas Hamzanwadi di Selong, yang disambut langsung oleh Rektor Dr. Hajjah Sitti Rohmi Djalillah. Rektor menyampaikan bahwa Universitas Hamzanwadi telah masuk dalam kluster utama Direktorat Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat di NTB, mengelola 321 dosen, 29 program studi, dan 8 fakultas.
Dalam sambutannya, Wamendiktisaintek Prof. Stella Christie menekankan pentingnya riset sebagai motor pengembangan sistem untuk kebutuhan negara dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Kebebasan Akademik: Wamendiktisaintek mengingatkan universitas untuk memberikan kebebasan akademik dalam penelitian, karena riset merupakan dasar bagi pengajaran berbasis riset.
Jurnal Ilmiah: Beliau menekankan pentingnya jurnal ilmiah sebagai sarana publikasi dan komunikasi ilmiah yang tepat.
Potensi Lotim: Prof. Stella juga menganalisis potensi Lotim yang kaya akan informasi ekosistem dan lingkungan, yang dapat dimanfaatkan untuk riset tanpa memerlukan biaya besar.
Seluruh rangkaian kunjungan kerja Wamendiktisaintek ini berlangsung aman dan lancar hingga rombongan bertolak menuju Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (Bizam) pada pukul 15.00 WITA.
